Jeneponto
- Mahasiswa Prodi Ilmu Falak FSH Universitas Islam Negeri (UIN)
Alauddin Makassar yang tengah mengikuti Program Praktik Penguatan Kompetensi
(PPK) mendapat sambutan hangat dari Kepala Seksi Bimas Islam Kementerian Agama
Kabupaten Jeneponto, Drs. H. Baharuddin M, MM. Penyambutan berlangsung di
Kantor Kemenag Jeneponto sebagai bagian dari rangkaian kegiatan verifikasi arah
kiblat di wilayah tersebut. 02/12/25.
Kunjungan ini menjadi
langkah awal dari pelaksanaan PPK mahasiswa yang berfokus pada verifikasi arah
kiblat di lima masjid, tiga lokasi pemakaman, serta kegiatan sosialisasi di
sejumlah sekolah. Dalam kesempatan tersebut, Drs. H. Baharuddin M, MM
menyampaikan apresiasi atas inisiatif mahasiswa UIN Alauddin Makassar,
khususnya dalam membantu masyarakat mendapatkan kepastian arah kiblat yang
akurat.
Beliau juga
memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengukur arah kiblat musala di
sekolah tempatnya mengajar saat kegiatan sosialisasi berlangsung. Selain itu,
pihaknya meminta agar mahasiswa memberikan pelatihan penggunaan alat ukur arah
kiblat seperti busur derajat dan theodolite kepada staf Kemenag Jeneponto.
Pelatihan tersebut diharapkan dapat meningkatkan kemandirian Kemenag dalam
melakukan pengukuran arah kiblat secara mandiri dan berkelanjutan.
Sasmita Putri,
salah satu peserta PPK, mengungkapkan harapannya bahwa kegiatan ini dapat
memperkuat pengetahuan dan kompetensi mahasiswa, khususnya dalam bidang ilmu
falak yang dipelajari di bangku perkuliahan. “Kami berharap kegiatan verifikasi
ini dapat membantu mengetahui masjid-masjid mana saja yang arah kiblatnya sudah
tepat,” ujarnya.
Sementara itu,
Fatima Restu Awalia, mahasiswi lainnya, menambahkan bahwa kegiatan ini
diharapkan dapat memberikan manfaat luas kepada masyarakat dan pengurus masjid.
“Melalui PPK verifikasi arah kiblat ini, semoga
masyarakat lebih terbantu dalam memastikan arah kiblat yang benar,” ungkapnya.
Program PPK verifikasi arah kiblat ini menjadi bukti
kontribusi nyata mahasiswa UIN Alauddin Makassar dalam mendukung kebutuhan
keagamaan masyarakat. Kegiatan tersebut diharapkan dapat memberikan manfaat
langsung bagi masyarakat Jeneponto dalam menjaga ketepatan arah kiblat sebagai
salah satu syarat sahnya ibadah salat.

